Santika Premiere Gubeng Ajak Nobar Anak Jalanan; Berbagi Kasih Menyambut Natal
Juga berikan goodie bag dan sembako
Surabaya, Kabarindo- Desember merupakan bulan yang dinantikan umat Nasrani untuk merayakan Natal bersama orang-orang terkasih. Di tengah kesibukan dan keceriaan menyambut Natal, hendaknya kita juga mengingat saudara-saudara kita yang kurang beruntung dan menantikan uluran tangan kita untuk berbagi kasih.
Menyambut Natal tahun ini, Hotel Santika Premiere Gubeng berbagi kasih dengan mengajak anak-anak jalanan nonton bioskop bersama. Mereka adalah anak-anak yang selalu berkumpul di rumah milik Rudolf dan Dewi di kawasan Petemon setiap Kamis, Jumat dan Minggu pagi untuk belajar. Suasana rumah ramai oleh kegiatan anak-anak.
Hal ini telah dilakukan Rudolf dan Dewi selama 7 tahun. Hati mereka terketuk untuk melakukannya, karena melihat anak-anak tersebut membutuh perhatian dan pendidikan termasuk yang berkaitan dengan keimanan mereka. Jumlah mereka sekitar 45 orang dengan usia balita hingga 17 tahun.
Rudolf menuturkan, ia ingin membantu anak-anak tersebut agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang tidak baik. Setiap Kamis, Jumat dan Sabtu, ia dan Dewi memberikan les mata pelajaran untuk membantu mereka dengan tugas sekolah yang harus dikerjakan. Sedangkan pada Minggu, mereka mengikuti sekolah Minggu untuk mempelajari tentang firman Tuhan.
Anak-anak tersebut sehari-harinya berjualan di pinggir jalan sepulang sekolah hingga malam hari. Ada yang berjualan koran, makanan kecil dan lainnya untuk membantu mencari nafkah guna memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari.
Karena itu, manajemen Santika Gubeng ingin berbagi keceriaan dengan mengajak mereka menonton bersama film Ralph Breaks The Internet sesuai dengan usia mereka. Anak-anak ini tampak senang. Banyak dari mereka yang baru pertama kali nonton di bioskop. Setelah film usai, mereka keluar dengan tertib sambil mengobrol tentang film yang baru ditonton.
Mereka kemudian berfoto bersama dan masing-masing mendapat goodie bag yang berisi peralatan mandi serta sembako yang terdiri dari beras, minyak, gula dan mie kering. Selanjutnya mereka diajak makan bersama dan bermain.
Menurut Amelia Sulisthio, public relation in charge Santika Gubeng, pemberian goodie bag peralatan mandi ini dengan pertimbangan selama ini anak-anak tersebut cenderung kurang memperhatikan kebersihan diri, karena mereka banyak berada di jalanan.
“Peralatan mandi tersebut diharapkan dapat membantu mereka untuk lebih menjaga kebersihan diri karena sangat penting bagi kesehatan,” ujarnya.
Santika juga menyumbangkan perpustakan kecil di rumah Rudolf untuk membantu kegiatan belajar-mengajar dan mendorong minat baca anak-anak. Hellen, ketua panitia acara Natal, berharap perpustakaan ini dapat bermanfaat secara jangka panjang.
“Semoga kegiatan ini bisa memberikan keceriaan dan semangat untuk saling berbagi dengan sesama,” ujarnya.
Penulis: Natalia Trijaji
