Sharp Indonesia Raih Beragam Penghargaan; Gunakan Pendekatan Industri 4.0
Beradaptasi dengan keadaan, lakukan inovasi dari produksi, pemasaran hingga publikasi
Surabaya, Kabarindo- PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) berhasil keluar dari tekanan akibat mewabahnya Covid-19, bahkan mampu meraih 4 penghargaan pada kuartal II/2020.
Beradaptasi dengan keadaan, SEID melakukan berbagai inovasi mulai dari produksi, pemasaran hingga publikasi. Misalnya aktivitas branding dan pemasaran telah mencapai 80% dalam memanfaatkan saluran digital perusahaan seperti sosial media Instagram, Facebook, Whatsapp hingga yang berbasis aplikasi seperti SHARP.id dan e-commerce.
Hal ini membuat SEID dapat bertahan, bahkan tumbuh pada tahun ini yang tercermin dari performa penjualan kuartal pertama 2020. Sharp berhasil mencapai pertumbuhan penjualan produk hingga 155%.
“Selain pertumbuhan penjualan, upaya yang dilakukan Sharp sepanjang 2020 juga mendapat apresiasi dari pihak eksternal. Hingga pertengahan tahun ini, PT Sharp Electronics Indonesia telah meraih 6 penghargaan dengan 15 kategori penghargaan berskala nasional,” ujar Andry Adi Utomo, Sr. Sales General Manager PT Sharp Electronics Indonesia.
SEID berhasil meraih penghargaan Top Brand Award 2020 untuk kategori Air Purifier. Produk penjernih udara dengan teknologi plasmacluster ini menduduki peringkat pertama. Sharp mendapatkan Top Brand Index (TBI) untuk kategori Air Purifier 16.7%. Penghargaan ini menilai setiap merek lewat tiga aspek yaitu mind share, market share dan commitment share. Untuk mendapatkan penilaian objektif, dilakukan penelitian di 15 kota di Indonesia yang melibatkan 12.200 responden.
Penghargaan prestisius lainnya adalah The Most Experiental Brand Activation Award 2020, penghargaan tahunan bagi kreativitas brand activation di Indonesia dalam menjangkau target audiens masing-masing. Penghargaan tersebut meraih kategori “The Best Field Activation 2020” yang mengapresiasi kinerja tim digital perusahaan melalui upayanya agar dapat merencanakan strategi digital campaign yang kreatif dan relevan dengan kebutuhan pasar. Penghargaan ini juga dinilai melalui kualitas eksekusi konten maupun performanya, seperti amplifikasi dan apresiasi dari masyarakat terhadap kampanye yang disampaikan.
SEID juga berhasil meraih penghargaan pada tingkat regional, seperti Solo Best Brand & Innovation (SBBI) 2020. Penghargaan yang digunakan untuk mengukur kekuatan merek di Kota Solo dan sekitarnya ini mengadakan riset rutin yang dilaksanakan tiap tahun, berbasis pada kekuatan merek (brand equity). Survei dilakukan dengan multistage sampling sebanyak 14.103 responden yang dilaksanakan oleh Solo Research.
Hasil ini menunjukkan Sharp masih menjadi brand yang dipercaya oleh warga Solo dan sekitarnya. Bagi konsumen di Solo dan sekitarnya, hasil riset ini bisa menjadi referensi saat akan memilih brand tertentu. Pasalnya penghargaan ini cukup mempengaruhi penilaian kualitas produk di mata konsumen.
Kemudian pada Kamis, 25 Juni lalu, SEID berhasil meraih penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award 2020. Apresiasi ini didapatkan perusahaan atas dasar 3 parameter, yaitu survei digital (suara publik) lewat Search Engine Based, Social Media Based dan Website Based.
Produk Sharp memuncaki 5 kategori dari penghargaan ini, seperti lemari es dengan skor 19,50%, TV LED dengan skor 17,75%, pendingin ruangan 12,02%, mesin cuci 8,61% dan vacuum cleaner dengan skor 23,15%. Survei ini dilakukan melalui metode online quantitative yang melibatkan responden berusia 19-36 tahun yang disebut dengan generasi millenial dan Gen Z.
Andry mengatakan, berbagai penghargaan tersebut membuat SEID semakin percaya diri untuk menciptakan produk-produk elektronik bagi masyarakat Indonesia. Ia mengapresiasi masyarakat Indonesia yang telah memberikan kepercayaan sangat besar kepada Sharp.
“Momen ini menjadi oase di tengah tekanan pandemi, sekaligus mendorong kami untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia,” ujarnya.
Penulis: Natalia Trijaji
